tugas praktikum basdat (modul 7)

1. menampilkan jumlah mahasiswa yang ada dalam tabel mahasiswa

syntak : select cout(*) from mahasiswa;

tampilan : 

2.menampilkan jumlah penerbit yang ada

sintax: select count(*) from penerbit;

tampilan :

3. menampilkan jumlah buku terbanyak

sintax : select max(jml_buku) from buku;

tampilan : 

4. menampilkan jumlah buku paling sedikit

sintax : select min(jml_buku) from buku;

tampilan : 

5. menampilkan total buku per penerbit

sintax : select sum(b.jml_buku), nm_penerbit from buku b right join penerbit p on b.kode_penerbit = p.kode_penerbit group by p.kode_penerbit, p.nm_penerbit;

tampilan :

6. menampilakan total judul buku per penerbit yang lebih besar dari 2

sintax : select count(b.kode_penerbit), nm_penerbit from buku b right join penerbit p on b.kode_penerbit = p.kode_penerbit where jml_buku > 2 group by p.kode_penerbit, p.nm_penerbit;

tampilan :

tugas praktikum basdat (modul V dan VI)

tugas halaman 29

1. menmpilkan judul-judul buku yang diawali huruf D dari tabel buku 

sintax : 

select judul from where judul like 'D%';

 tampilan :

2. menampilkan judul-judul buku yang di akhiri karakter 'er' dari tabel buku

sintax :

select judul from buku where judul like 'er'; 

tampilan : 

3. menampilkan kota yang di mulai dengan huruf K

sintax:

select kota from mahasiswa where kota like 'K%'; 

tampilan : 

4. menampilkan judul buku yang jumlah bukunya < 10 dan kode_penerbitnya 02

sintax:

select judul from buku where jml_buku < 10 and kode_penerbit = 02;

tampilan: 

5.  menampilkan judul buku yang jumlah bukunya > 4 dan < 10

sintax:

select judul from buku where jml_buku > 4 and jml_buku <10;

atau

 select judul from buku where jml_buku between 5 and 9;

 tampilan:

6. menampilkan judul yang tidak diterbitkan oleh kode_penerbit01

sintax:

select judul from buku where not kode_penerbit = '01';

tampilan :

7. menampilkan nim, nama, alamat, kota, dari table mahasiswa dikelompokkan berdasarkan kota.

 sintax :

select nim, nama, alamat, kota from mahasiswa group by kota;

tampilan : 

8. menampilkan seluruh data buku dari tabel buku dikelompokan berdasarkan kede_penerbit

sintax:

select * from buku group by kode_penerbit;

tampilan : 

9. menampilkan seluruh data mahasiswa diurutkan berdasarkan nim secara menurun

sintax :

select * from mahasiswa order by nim desc;

tampilan : 

10.  menampilkan seluruh data mahasiswa diurutkan berdasarkan kota secara menurun

 sintax :

select * from mahasiswa order by kota desc;

tampilan: 

tugas halaman 32


1.merubah nama penerbit Gramedia menjadi Elexmedia

sintax :

update penerbit set nm_penerbit = ' elexmedia' where kode_penerbit = 04; 

tampilan : 

2.menampilkan semua judul buku, pengarangnya, beserta penerbitnya

sintax:

select b.judul, b.pengarang, p.nm_penerbit from buku b inner join penerbit p on b.kode_penerbit = p.kode_penerbit; 

tampilan :

3.menampilakan buku - buku yang diterbitkan oleh piksi ITB

sintax:

 select b.judul, p.nm_penerbit from buku b inner join penerbit p on b.kode_penerbit = p.kode_penerbit where nm_penerbit = 'piksi ITB';

tampilan:

4.menampilkan seluruh nim, nama dan judul buku yang dipinjamnya

sintax:

select m.nim, m.nama, b.judul from mahasiswa m, buku b, pinjam d where b; 

tampilan:

5.menampilan judul-judul buku yang dipinjam oleh mahasiswa dengan nim 123010003

sintax:

select m.nim, b.buku from mahasiswa m, buku b, pinjam d where b.kode_buku = d.bik_kode_buku and m.nim = d.mhs_no_induk and d.mhs_no_induk = '123010003';

tampilan: 

tugas praktikum jarkom

RIP adalah protokol routing dinamik yang berbasis distance vector. RIP menggunakan protokol UDP pada port 520 untuk mengirimkan informasi routing antar router. RIP menghitung routing terbaik berdasarkan perhitungan HOP. RIP membutuhkan waktu untuk melakukan converge. RIP membutuhkan power CPU yang rendah dan memory yang kecil daripada protokol yang lainnya.

1.       Merupakan protocol routing yang digunakan secara luas di Internet.

2.      Memanfaatkan broadcast address untuk distribusi informasirouting.

3.      Menentukan rute terbaik dengan “hop count” terkecil.

4.       Update routing dilakukan secara terus menerus.

KARAKTERISTIK RIP

a. Menggunakan algoritma distance-vector (Bellman Ford).

b. Dapat menyebabkan routing loop.

c. Diameter jaringan terbatas.

d. Lambat mengetahui perubahan jaringan.

e. Menggunakan metrik tunggal.

KETERBATASAN RIP

• METRIC: Hop Count

RIP menghitung routing terbaik berdasarkan hop count dimana belum tentu hop count yang rendah menggunakan protokol LAN yang bagus, dan bisa saja RIP memilih jalur jaringan yang lambat.

Hop Count Limit

RIP tidak dapat mengatur hop lebih dari 15. hal ini digunakan untuk mencegah loop pada jaringan.

Classful Routing Only

RIP menggunakan classful routing ( /8, /16, /24 ). RIP tidak dapat mengatur classless routing.

Protokol ini memiliki kelemahan yang dapat terlihat apabila dalam jaringan ada link yang terputus.

Ada Dua kemungkinan kegagalan yang mungkin terjadi adalah efek bouncing dan menghitung-sampai-tak-hingga (counting to infinity)

Menghitung-sampai-tak-hingga terjadi karena router terlambat menginformasikan bahwa suatu link terputus. Keterlambatan ini menyebabkan router harus mengirim dan menerima distance-vector serta menghitung metrik sampai batas maksimum metrik distance-vector tercapai. Link tersebut dinyatakan putus setelah distance-vector mencapai batas maksimum metrik. Pada saat menghitung metrik ini juga terjadi routing loop, bahkan untuk waktu yang lebih lama daripada apabila terjadi efek bouncing..